21.8 C
New York
Sabtu, Juli 27, 2024

Buy now

Hadapi Tantangan Ekonomi 2023, Pemprov PB Dorong Koperasi Optimalkan Potensi Ekonomi

Staf Ahli Gubernur Papua Barat, Dr. Nikolas Uttung Tike pada sesi foto bersama dengan Narasumber dan Peserta kegiatan Pelatihan Manajemen Koperasi bagi Pengelola Koperasi di Manokwari yang digelar oleh Balai Latihan Koperasi (Balatkop) Dinas Koperasi dan UMKM Papua Barat, 19-21 Juni 2023 di Manokwari. (Dok Foto : Istimewa | Adv.)

Manokwari, Indikator Papua – Pemerintah Provinsi Papua Barat terus mendorong optimalisasi Gerakan Koperasi guna menghadapi tantangan ekonomi tahun 2023 di Indonesia melalui penguatan kelembagaan dan manajemen Koperasi.

Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw dalam sambutan tertulisnya yang di bacakan Staf Ahli Dr. Nikolas Utung Tike, mengajak para penggerak Koperasi agar memperkuat sistem kelembagaan dan manajemen koperasi sesuai Prinsip dan Peran Koperasi.

“Dengan kemampuan manajemen koperasi dan kelembagaan koperasi yang baik, tentu akan berdampak pada peningkatan pendapatan koperasi yang dikelola bersama anggotanya,” kata Waterpauw saat membuka kegiatan Pelatihan Manajemen Koperasi bagi Pengelola Koperasi di Manokwari, Senin (19/6/2023).

Ia optimis, gerakan Koperasi di Papua Barat dapat memberikan kontibusi positif dalam meningkatkan pertumbuhan ekonimi di Papua Barat, melalui pengelolaan potensi Sumber Daya Alam, baik potensi sumber daya mineral, perikanan dan kelautan, pertanian dan kehutanan.

“Semua potensi itu milik kita bukan orang lain, dan inilah saatnya kita bangkitkan semua mesin ekonomi termasuk koperasi untuk mengelola potensi tersebut,” ucap Waterpau mengimbau.

Waterpauw pun berharap, para pengelola Koperasi agar mampu memaksimalkan peran dan fungsi Koperasi dalam menangkap peluang dan mengelola potensi unggulan Daerah bersama anggotanya.

“Dengan kemampuan manajemen koperasi yang baik, tentu akan berdampak pada peningkatan pendapatan koperasi yang dikelola bersama anggotanya,” ujar Waterpauw.

Selanjutnya, Kepala Balai Latihan Koperasi (Balatkop) UMKM Dinas Koperasi dan UMKM Papua Barat Agustinus Nauw, menyebutkan kegiatan Pelatihan Manajemen Koperasi yang diselenggarakan pihaknya diikuti 80 orang pengelola koperasi di Manokwari.

“Pengelola Koperasi yang dihadirkan pada kegiatan ini sebanyak 80 orang dengan menghadirkan Narasumber dari Kementerian Koperasi dan UMKM RI, untuk pelaksanaannya selama tiga hari (19-21) Juni 2023,” imbuh Agustinus Nauw.

“Pengelola Koperasi yang dihadirkan pada kegiatan ini sebanyak 80 orang dengan menghadirkan Narasumber dari Kementerian Koperasi dan UMKM RI, untuk pelaksanaannya selama tiga hari (19-21) Juni 2023,” imbuh Agustinus Nauw.

Staf Ahli Gubernur Papua Barat, Dr. Nikolas Uttung Tike pada sesi foto bersama dengan Narasumber dan Peserta kegiatan Pelatihan Manajemen Koperasi bagi Pengelola Koperasi di Manokwari yang digelar oleh Balai Latihan Koperasi (Balatkop) Dinas Koperasi dan UMKM Papua Barat, 19-21 Juni 2023 di Manokwari. (Dok Foto : Istimewa | Adv.)

Manokwari, Indikator Papua – Pemerintah Provinsi Papua Barat terus mendorong optimalisasi Gerakan Koperasi guna menghadapi tantangan ekonomi tahun 2023 di Indonesia melalui penguatan kelembagaan dan manajemen Koperasi.

Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw dalam sambutan tertulisnya yang di bacakan Staf Ahli Dr. Nikolas Utung Tike, mengajak para penggerak Koperasi agar memperkuat sistem kelembagaan dan manajemen koperasi sesuai Prinsip dan Peran Koperasi.

“Dengan kemampuan manajemen koperasi dan kelembagaan koperasi yang baik, tentu akan berdampak pada peningkatan pendapatan koperasi yang dikelola bersama anggotanya,” kata Waterpauw saat membuka kegiatan Pelatihan Manajemen Koperasi bagi Pengelola Koperasi di Manokwari, Senin (19/6/2023).

Ia optimis, gerakan Koperasi di Papua Barat dapat memberikan kontibusi positif dalam meningkatkan pertumbuhan ekonimi di Papua Barat, melalui pengelolaan potensi Sumber Daya Alam, baik potensi sumber daya mineral, perikanan dan kelautan, pertanian dan kehutanan.

“Semua potensi itu milik kita bukan orang lain, dan inilah saatnya kita bangkitkan semua mesin ekonomi termasuk koperasi untuk mengelola potensi tersebut,” ucap Waterpau mengimbau.

Waterpauw pun berharap, para pengelola Koperasi agar mampu memaksimalkan peran dan fungsi Koperasi dalam menangkap peluang dan mengelola potensi unggulan Daerah bersama anggotanya.

“Dengan kemampuan manajemen koperasi yang baik, tentu akan berdampak pada peningkatan pendapatan koperasi yang dikelola bersama anggotanya,” ujar Waterpauw.

Selanjutnya, Kepala Balai Latihan Koperasi (Balatkop) UMKM Dinas Koperasi dan UMKM Papua Barat Agustinus Nauw, menyebutkan kegiatan Pelatihan Manajemen Koperasi yang diselenggarakan pihaknya diikuti 80 orang pengelola koperasi di Manokwari.

“Pengelola Koperasi yang dihadirkan pada kegiatan ini sebanyak 80 orang dengan menghadirkan Narasumber dari Kementerian Koperasi dan UMKM RI, untuk pelaksanaannya selama tiga hari (19-21) Juni 2023,” imbuh Agustinus Nauw.

“Pengelola Koperasi yang dihadirkan pada kegiatan ini sebanyak 80 orang dengan menghadirkan Narasumber dari Kementerian Koperasi dan UMKM RI, untuk pelaksanaannya selama tiga hari (19-21) Juni 2023,” imbuh Agustinus Nauw.

Related Articles

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share