Teluk Bintuni, Indikatorpapua.com – Upacara peringatan Otonomi Daerah ke-28 digelar di halaman Kantor Bupati Teluk Bintuni, Distrik Manimeri Sp 3 pada Kamis (25/4/2024). Mewakili Kepala Daerah, dalam amanatnya, Plt Sekda Frans N Awak menyampaikan bahwa tema peringatan ini adalah “Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan yang Sehat”.
Tema tersebut dipilih untuk memperkokoh komitmen dalam pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup secara berkelanjutan di tingkat lokal. Selain itu, untuk menciptakan model ekonomi yang ramah lingkungan guna mewujudkan masa depan yang berkelanjutan bagi generasi mendatang.
Frans N Awak juga menjelaskan bahwa perjalanan kebijakan otonomi daerah selama lebih dari seperempat abad menjadi momentum tepat untuk memahami kembali arti, filosofi, dan tujuan dari otonomi daerah. Otonomi daerah diarahkan untuk mencapai dua tujuan utama, yaitu tujuan kesejahteraan dan tujuan demokrasi.
Tujuan kesejahteraan mengedepankan pelayanan publik yang efektif, efisien, dan ekonomis serta pengelolaan sumber daya alam yang bijak dan berkelanjutan. Sementara tujuan demokrasi menciptakan masyarakat yang bertanggung jawab dan terlibat dalam proses pembangunan daerah.
Selain itu, upacara tersebut juga menggarisbawahi bahwa setelah 28 tahun berlalu, otonomi daerah telah memberikan dampak positif, seperti peningkatan angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM), pendapatan Asli Daerah (PAD), dan kemampuan fiskal daerah. Namun, tantangan masih ada, terutama terkait peningkatan kualitas pelayanan publik, penurunan angka kemiskinan, dan pelestarian lingkungan.
Dalam konteks ini, pemerintah daerah diharapkan untuk terus melakukan evaluasi dan memastikan bahwa program-program pembangunan yang disusun tepat sasaran, efektif, dan efisien. Selain itu, implementasi pengembangan wilayah perlu dilakukan melalui pendekatan kebijakan yang berkelanjutan dan pelestarian lingkungan untuk menciptakan ekonomi hijau yang berkelanjutan.
Pewarta : Wawan.