BINTUNI, Indikatorpapua.com – Kapolres Teluk Bintuni AKBP Choiruddin Wachid, melalui Kasat Lantas Polres Teluk Bintuni Iptu Pasha Aditya Nugraha dalam pelaksanaan Operasi Patuh Mansinam 2023 yang di mulai dari tanggal 10 Juli sampai dengan 24 Juli. Kasat Lantas mengatakan pelaksanaannya kita masih mengedepankan preemtif dan preventif.
“Kita masih melakukan peneguran terhadap pelanggar – pelanggar lalulintas. Kita belum melakukan kegiatan represiv atau berupa penilangan , harapannya dengan cara di tegur saja masyarakat sudah patuh sudah mau menaati peraturan lalulintas. ” kata Kasat Lantas dalam ruangan kerjanya,
Jadi selama ini kita hanya melakukan pemasangan baliho , banner , dan stiker di wilayah hukum polres teluk Bintuni. Kamis (20/7/2023)
Disinggung soal kecelakaan lalulintas lintas Kasat lantas mengakui selama tiga bulan terakhir, cenderung meningkat salah satunya di sebabkan karena pengguna kendaraan di pengaruhi oleh minuman keras ( miras ) , dan kebanyakan laka yang terjadi adalah laka tunggal.
“Untuk tiga bulan terakhir , telah terjadi 14 kecelakaan lalu lintas diantaranya satu korban meninggal dunia , untuk luka berat sejumlah 9 orang , sisanya kecelakaan ringan. ” ujarnya.
Untuk menekan angka kecelakaan lalulintas pihak sat lantas polres Teluk Bintuni melakukan teguran dan sosialisasi .
“Jadi untuk masyarakat Kabupaten Teluk Bintuni , untuk tetap menaati peraturan lalulintas , dan hati-hati dalam berkendara, karena kecelakaan lalulintas itu sesuatu yang tidak di inginkan atau di rencanakan , dan penyebab kecelakaan itu terjadi akibat adanya kelalaian. ” ujarnya.
Untuk Diketahui Operasi Patuh Mansinam 2023 yang dilakukan oleh setiap polres yang ada di wilayah hukum Polda Papua Barat yang akan digelar selama 14 hari.
Pewarta : Wawan.