Bintuni, Indikatorpapua.com – Musibah banjir melanda lima kampung di Distrik Aranday, Kabupaten Teluk Bintuni, menambah derita setelah musibah serupa yang sempat terjadi di Distrik Timbuni dan Distrik Mayado. Genangan air diduga sempat setinggi dada orang dewasa telah menghantam Kampung Yakora, Kampung Baru, Aranday, dan Kampung Kecap selama seminggu terakhir.
(Foto) : Anwar Kambori, saat diwawancarai via telpon oleh media ini.
Anwar Kambori, seorang guru di SD Inpres Kampung Baru Irira Distrik Aranday, Rabu (24/1/2024) menyampaikan bahwa aktivitas perkantoran dan masyarakat lumpuh total. Dalam upaya memberikan informasi, ia bersama rekan satu profesi, Solikin, berusaha menyampaikan kabar dari Kampung Sasari Distrik Tomu. “Anak-anak di sekolah terpaksa diliburkan akibat banjir ini,” ujarnya.
(Foto) : Suasana musibah yang melanda di Distrik Aranday.
Genangan air disebabkan oleh tingginya curah hujan dan meluapnya aliran sungai Sebyar. Bahkan warga setempat berupaya membangun rumah panggung sementara dari kayu di sekitar pekarangan rumah mereka untuk menghindari genangan air. Dalam situasi sulit ini, mereka membutuhkan bantuan mendesak.
Anwar Kambori berharap ada bantuan dari Pemerintah setempat. Warga yang terdampak membutuhkan bahan pokok, pampers untuk anak-anak dan orang dewasa. Dengan harapan bantuan segera tiba, mereka berusaha bertahan di pondok sementara, menantikan bantuan untuk meredam dampak buruk banjir yang melanda wilayah mereka.
“Kalau malam bisa merendam rumah informasi dari warga masyarakat,” tutup Anwar Kambori.
Pewarta : Wawan.