Indikatorpapua.com | Bintuni – Rabu (22/2/2023), Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw meninjau lokasi tanah yang terletak di Kampung Banjar Ausoy SP IV Distrik Manimeri, dan direncanakan akan dihibahkan oleh Pemerintah Daerah kepada Brimob Polda Papua Barat sebagai aset Polri.
“Jadi atas permohonan Polda Papua Barat, atas kebijakan polri untuk menyiapkan satu pelopor Brimob di Teluk Bintuni, Pemkab merespon positif dengan menyiapkan lahan tanah seluas 20 hektar,” ungkap Petrus Kasihiw.
Dikatakan Petrus Kasihiw, bahwa lahan tersebut telah melalui proses pelepasan dari masyarakat setempat, yang selanjutnya akan diserahkan sebagai aset milik Polda Papua Barat. Ia pun berharap proses pembangunan agar segera dilaksanakan, mengingat lokasi pos Brimob yang berada di Teluk Bintuni saat ini sudah tidak relevan untuk dipergunakan.
“Jadi saya harap Bapak Kapolda, bersama Dansat Brimob agar pembangunan Mako Brimob dan fasilitas lain agar segera direalisasikan, mengingat untuk tempat anggota Brimob yang saat ini sementara ditempati sudah tidak layak digunakan,” jelas orang nomor satu di Teluk Bintuni tersebut.
Menurut Petrus Kasihiw, pada prinsipnya Pemkab Teluk Bintuni dengan segala kekurangan dan kemampuan yang dimiliki sangat siap guna mensuport apa yang telah menjadi harapan Polda Papua Barat.
Disamping hal itu, Teluk Bintuni merupakan salah satu wilayah di Provinsi Papua Barat yang didalamnya ada objek vital nasional sehingga perlu adanya pengamanan, baik dari TNI berbagai Matra maupun Polri.
“Maka bila masih ada alokasi anggaran daerah yang lebih, tidak tutup kemungkinan Pemkab Teluk Bintuni akan mendorong pembangunan barak bujang,”tutup Bupati.
Pewarta : Wawan.