Indikatorpapua.com|MANOKWARI-Pasca serangan 2 September 2021 ke Markas Pos Koramil Persiapan di Kampung Kisor, Distrik Aifat Selatan yang menewaskan 4 Prajurit TNI AD, Kelompok TPNPB OPM kembali menebar teror.
Melalui rilis yang diterima Jumat (10/9-2021) Juru Bicara Seby Sambom mengatakan pihaknya akan terus melakukan penyerangan terhadap Aparat Negara, TNI dan Polri hingga bisa membebaskan Papua dari NKRI.
Panglima TPNPB-OPM bersama Komadan Operasi TPNPB Kodap IV Sorong Raya sudah Umumkan Secara Resmi atas Serangan Pasukan TPNPB-OPM terhadap Pasukan TNI di Pos Kisor Distrik Aifat Selatan.
“Kami adalah Murni Pasukan TPNPB-OPM Kodap 4 Sorong Raya dibawah Pimpinan Jenderal Gen Goliat Naman Tabuni dan Komadan Operasi Umum Se Tanah Papua Mayor Jenderal Lekagak Telenggen Kami perang di kepala Burung.” Kata Seby Sambom
Dia menegaskan bahwa Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB dalam laporan Arnold Kocu Pimpinan Geriliyawan Wilayah Sorong Raya menyampaikan bahwa perang akan terus berlangsung hingga Papua Merdeka.
“Perang TPNPB-OPM di Pimpin langsung adalah saya sendiri di Lapangan dan apabila banyak berita ini atau itu semua tidak Benar, saya Perang bersama Pasukan saya atas Perintah Panglima kodap 4 Sorong Raya Brigadir Jenderal Denny Moss jadi kami ini bukan OTK kksb dll. Kami aalah Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat.” tegas Arnold Kocu melalui Juru Bicara
Secara tegas Sambom menegaskan bahwa kelompak abu-abu dalam perjuangan mereka jangan manfaatkan Hasil perang yang dilancarkan melawan TPNPB OPM dengan Aparat Negara
“Kata Arnold Kocu Komadan Operasi Kodap 4 Sorong Raya Melaporkan bahwa pihaknya dengan pasukan sudah menguasai di jln Sorong-Tambrauw- manokwari, jadi kalau hari ini terjadi operasi di belakang Maybrat berarti jalan darat kami akan tutup dan dilarang untuk semua jenis kendaran tidak boleh melintasinya, apalagi aktifitas pembangunan Kami tetap hancurkan” tutur Kocu seperti disampaikan Seby Sambom
Arnold dalam pesan tertulis yang disampaikan Seby Sambom menyerukan agar pasukan TNI dan Polri segera membebaskan 2 Orang yang ia sebut merupakan warga Sipil
“Pasukan TNI-POLRI segera Bebaskan 2 Warga sipil yang di tangkap pada saat Penyisiran di Distrik Aifat selatan yaitu atas nama Maikel Yam Masyarakat bisa dan Simon Waimbwer Anggota satpol PP” tegasnya.
Sebelumnya pasukan gabungan TNI dan Pòlri berhasil menangkap pelaku dalam insiden Kamis (2/9-2021). hinggq saat ini baru dua terduga pelaku yang berhasil ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka|Laporan Mohamad Raharusun