Indikatorpapua.com|MANOKWARI-Menanggapi pelayanan Petugas Medis yang melakukan pelayanan Rapid kepada seorang Ibu Rumah Tangga, Keluarga Ibu tersebut tidak terima dengan perlakuan tenaga Medis tersebut.
“Itu Istri saya ada kami punya anak dan cucu, kami tidak terima dengan pelayanan seperti dilakukan tenaga medis tersebut” kata Amos May, Tokoh Masyarakat Manokwari, Rabu (29-9-2021)
Baca berita terkait https://indikatorpapua.com/foto-petugas-rapid-layani-warga-di-pelabuhan-angrem-bikin-geram-anggota-dprd/
Dia mengatakan foto yang beredar di sosial media dimana menggambarkan seorang petugas medis melakukan pelayanan Rapid tes kepada seorang Ibu yang hendak ke Wasior, Teluk Wondama menunjukan petugas kesehatan yang melakukan pelayanan tidak beretika.
“Saya sudah telpon Kepala Dinas Kesehatan juga Kepala RSUD Manokwari tapi sampai sekarang belum ada langkah-langkah” katanya.
Mantan Anggota DPRD Manokwari yang juga Politisi Golkar itu menyampaikan terima kasih kepada Parlemen Jalanan, (Parjal) yang memiliki sikap kepedulian kepada Masyatakat dengan langsung turun ke lapangan.
“saya sebagai suami dan anak-anak serta cucunya sangat tidak setuju terhadap tindakan petugas medis kepada isteri/mama/oma dengan cara pelayanannya berdiri di samping seperti yang dilayani seorang yang berpenyakit menular jadi yang bersangkutan takut berhadapan.
“Padahal yang dilakukan adalah selang kedalam lubang hidung tempat pernapasan manusia. Kami keluarga harapkan agar yang bersangkutan diberi pembelajaran supaya jadi efek jera dan tidak lagi dilakukan buat orang lain cukup terhadap isteri/ibu/oma kami saja. Apalagi itu pelayanan yang di bayar” ujarnya
Sebelumnya, Anggota DPRD Manokwari, Aloysius Siep mengecam tindakan pelayanan tenaga Medis terhadap Masyarakat tersebut. Ia meminta Kepala Dinas Kesehatan Manokwari agar menindak tegas tenaga medis yang melakukan pelayanan tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Manokwari dr. Alfred Bandaso dikonfirmasi namun belum memberikan tanggapan|Laporan Mohamad Raharusun