22.1 C
New York
Kamis, September 19, 2024

Buy now

Dukcapil Teluk Bintuni Tingkatkan Layanan, Fredik Paduai: “Data Adalah Kunci Masa Depan”

Teluk Bintuni, Indikatorpapua.com – Plt. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Teluk Bintuni, Fredik Paduai, berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan administrasi kependudukan, terutama bagi masyarakat yang tinggal di distrik-distrik dengan mayoritas penduduk Orang Asli Papua (OAP). Jumat (13/9/2024).

Dalam rencana anggaran tahun 2024, Dukcapil Teluk Bintuni telah mengalokasikan dua sumber pendanaan untuk meningkatkan layanan tersebut. Sumber pertama adalah dana Otonomi Khusus (Otsus) senilai 750 juta rupiah, dengan 500 juta rupiah di antaranya difokuskan untuk pelayanan di 10 distrik, termasuk Moskona Barat, Moskona Timur, Moskona Utara, Masyeta, Merdey, Kuri, Fafurwar, Aroba, Wamesa, dan satu distrik lainnya. Fokus layanan mencakup pembuatan Kartu Keluarga (KK), KTP, akta kelahiran, Kartu Identitas Anak (KIA), serta pencatatan mutasi penduduk dan akta kematian.

Selain dana Otsus, Dana Alokasi Umum (DAU) juga digunakan untuk mendukung pelayanan di distrik lain yang tidak tercakup oleh alokasi Otsus, terutama di wilayah yang sulit dijangkau, seperti Wamesa, Kaitaro, Babo, dan Sumuri. Fredik menjelaskan bahwa meskipun ada kendala biaya perjalanan, Dukcapil berkomitmen untuk tetap memberikan layanan yang layak di semua wilayah.

Beberapa distrik telah menerima layanan pada tahun 2023, antara lain Moskona Raya, Kamundan, Weriagar, Tomu, Arandai, Taroi, Meyado, dan dataran Beimes. Pelayanan di wilayah-wilayah ini akan terus dievaluasi ke depannya.

Untuk memastikan pelayanan berjalan maksimal, Fredik terjun langsung ke lapangan dan berkoordinasi dengan kepala distrik serta kepala kampung. Ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih proaktif dalam mengurus dokumen kependudukan, karena dokumen tersebut sangat penting untuk kebutuhan pendidikan, pekerjaan, dan layanan kesehatan. “Dunia saat ini menggunakan data, bukan lagi ucapan,” tegasnya.

Dengan pelayanan yang terus ditingkatkan, Fredrik berharap administrasi kependudukan di Kabupaten Teluk Bintuni semakin baik, serta masyarakat dapat memperoleh hak-hak mereka melalui layanan publik yang optimal.

Pewarta : Wawan.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share