8.4 C
New York
Kamis, November 21, 2024

Buy now

Aksi Pelecehan Seksual di Bintuni dua Bulan Terakhir Marak

“Anak-anak itu polos, pengawasan orang tua itu harus ditingkatkan”

Indikatorpapua| Bintuni-Aksi pelecehan seksual terhadap anak di Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat cukup marak pada dua bulan terakhir.

Kapolres Teluk Bintuni AKBP Junov Siregar SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Tomi Samuel Marbun, Jumat (21/1), mengutarakan selama dua bulan terakhir pihaknya menangani empat kasus pelecehan seksual.

“Penangananya ada yang masih tahap penyelidikan, ada pula yang kami selesaikan secara kekeluargaan,” ungkap Tomi saat ditemui di ruang kerjanya.

Ia mengimbau para orang tua lebih ketat dalam memantau aktivitas anak-anaknya.

“Anak dibawah umur ini mereka kan masih polos, gak tahu apa apa, sehingga pengawasan dari orang tua itu harus ditingkatkan” pungkasnya |

Pewarta : Wawan Gunawan

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share