8.6 C
New York
Kamis, November 21, 2024

Buy now

Kasus COVID-19 Meningkat RSUD Bintuni Beri Layanan Jarak Jauh

“Layanan telemedicine hanya diperuntukan bagi pasien dengan sakit ringan”

Indikatorpapua | Bintuni – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Teluk Bintuni,Papua Barat mengeluarkan kebijakan layanan pengobatan jarak jauh atau telemedicine bagi pasien.

Langkah ini tempuh menyusul adanya lonjakan kasus positif COVID-19 di daerah itu yang kini mencapai 175 orang.

Bagian Humas RSUD Teluk Bintuni, Yohanis Tangilume mengatakan pelayanan jarak jauh diharapkan dapat mengurangi kerumunan di rumah sakit.

Telemedicine ini sebenarnya program Ikatan Dokter Indonesia (IDI) kerjasama dengan pihak rumah sakit. Di rumah sakit sekarang sudah ada beberapa pasien yang positif. Beberapa petugas kami dari hasil PCR ada yang terkonfirmasi positif juga, jadi kami sarankan masyarakat untuk menggunakan layanan telemedicine,” ucapnya.

Ia juga menjelaskan bahwa layanan ini hanya diperuntukan bagi pasien dengan sakit ringan. Mereka dipersilahkan menghubungi dokter bersangkutan sesuai pengumuman tertulis yang keluarkan rumah sakit.

“Bagi pasien yang mengalami sakit berat dan rujukan atau dibutuhkan penanganan mendesak (gawat darurat) maka dipersilahkan datang ke rumah sakit,” ujarnya lagi.

Untuk mendukung program telemedicine RSUD telah menyiapkan empat dokter spesialis yakni penyakit dalam, penyakit paru, dokter bedah dan spesialisi anak. Masing-masing memiliki nomor Handphone yang siap dihubungi.

“Pelayaan telemedicine buka dari Senin hingga Jumat pukul 08.00 sampai 15.00 WIT,” kata dia lagi.

Terkait temuan kasus COVID-19 dilingkungan RSUD, pihaknya belum melakukan pembatasan petugas kesehatan, karena jumlah kasus konfirmasi belum siginifikan

“Baru 4 atau 5 orang yang terkonfirmasi, sampai saat ini pelayanan di rumah sakit masih seperti biasa namun warga disarankan untuk tetap menghindari kerumunan,” sebut dia.

Sesuai Data Satgas jumlah warga positif COVID-19 di Teluk Bintuni pada Jumat 17 Februari tercatat sebanyak 176 kasus. Satu dinyatakan sembuh, 10 pasien diantaranya di rawat di Rumah Sakit dan sisanya menjalani isolasi mandiri.|

Pewarta : Wawan Gunawan

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share