8.6 C
New York
Kamis, November 21, 2024

Buy now

Polres Bintuni Dan Stekholder Gelar Apel, Sikapi PPKM Skala Mikro

Indikatorpapua.com|BINTUNI-Apel gabungan penanganan Covid-19 Mansinam 2021 di lapangan Mapolres Teluk Bintuni, dalam rangka pengetatan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat di wilayah Provinsi Papua Barat khususnya di wilayah kabupaten Teluk Bintuni.

Saat membacakan amanat Kapolda Papua Barat Inspektur jenderal Polisi Dr. Tornagogo Sihombing, SIK., M.Si. Kapolres Teluk Bintuni AKBP Hans Rachmatulloh Irawan SIK menyampaikan, ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan kepada seluruh peserta apel yang hadir saat ini.

Melalui Kapolres, Kapolda Papua Barat menyampaikan terima kasih atas kehadiran rekan-rekan baik dari TNI Satpol PP anggota Polres anggota dari Basarnas Dinas perhubungan Pada pelaksanaan apel gabungan ini merupakan salah satu wujud kesiapan dan kesulitan kita dalam menyikapi perkembangan covid 19 di wilayah kabupaten teluk Bintuni. Sabtu (10/7/2021).

Saat ini kasus positif covid 19 di Provinsi Papua Barat meningkat signifikan, hal ini terlihat dari data press liris Satgas covid 19 Provinsi Papua Barat tanggal 8 Juli 2001 dimana jumlah kasus positif mencapai angka 12874, dengan kasus meninggal sebanyak 195 kasus dan kasus yang aktif sebanyak 2912 kasus.

Perlu kita ketahui juga bahwa saat ini virus covid-19 varian delta yang berdasarkan informasi dari Kemenkes bahwa virus jenis ini sangat cepat menyebar dan tidak terdeteksi diduga sudah masuk wilayah Papua Barat dan dimungkinkan juga sudah masuk di wilayah kabupaten Teluk Bintuni.

Harus berkaca dari kasus covid -19 yang terjadi di negara India di mana negara India pernah mengalami lonjakan kasus covid 19 yang mengakibatkan banyak masyarakat India yang meninggal akibat kelalaian masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.

Perkembangan covid -19 di wilayah Papua Barat saat ini tidak bisa kita anggap main-main “saya mau mengajak seluruh peserta apel yang hadir saat ini untuk bersama-sama kita menekan angka penyebaran covid 19 di wilayah kita, kita sudah tidak bisa lagi ter kotak-kotak dalam menangani covid 19 ini kita harus solid”pesan Kapolda.

Dikatakan bahwa dalam menangani situasi yang terjadi saat ini, semua unsur harus bersinergi saling bahu membahu bekerja sama untuk menanggulangi covid-19 ini, kita harus melakukan pengetatan PPKM skala mikro dengan mempedomani instruksi Mendagri nomor 17 tahun 2002.

satu kita harus mendorong masyarakat untuk mematuhi proto kesehatan tentunya hal tersebut kita lakukan dengan cara-cara yang humanis, tidak ada kata arogansi dalam pelaksanaan tugas ini, kita disiplin kan masyarakat kita untuk taati gerakan protes 5 M,

“Seperti memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, membatasi mobilisasi dan literasi serta gerakan prokes 3T, testing, tracing dan treatment”

Selain itu juga, kita perlu tokoh agama tokoh adat tokoh masyarakat dan tokoh pemuda untuk mensosialisasikan penerapan pengetahuan PPKM skala mikro, serta pelaksanaan vaksin melalui statement spanduk baliho maupun pernyataan-pernataan yang dapat dipublikasikan, sehingga dapat diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat di wilayah Papua Barat khususnya di kabupaten Teluk Bintuni,

Sebelum mengakhiri amanat ini saya mau menekankan kembali kepada kita semua bahwa kesulitan semua unsur merupakan kunci dalam penanggulangan covid-19 ini.

Semoga rekan-rekan semua selalu diberikan kesehatan dan dihindarkan dari segala hal buruk dalam pelaksanaan tugas yang mulia ini.

Usai membacakan Amanat Kapolda Papua Barat, Kapolres Teluk Bintuni menambahkan, perlu kita ketahui pula, bahwa perkembangan Covid-19 di Teluk Bintuni ini sudah sangat signifikan, kita pernah melewati wabah Covid-19 di gelombang pertama, kedua, dan untuk gelombang ketiga ini peningkatannya sangat cepat sekali, ini juga mungkin dikarenakan permasalahan di kalangan masyarakat, dimana mungkin masyarakat sudah mulai jenuh terhadap wabah ini.

“Namun, saya mengingatkan kembali, bahwa kita tidak boleh berhenti mengingatkan warga masyarakat, karena masyarakat adalah keluarga kita juga, disitu ada istri, anak, tetangga kita, istri kita, anak-anak kita, jadi kita tidak henti-hentinya untuk mengingatkan mereka untuk mentaati Protkes, Untuk keselamatan kita semua” tutup Kapolres.|Laporan:Wawan Gunawan

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share