8.5 C
New York
Kamis, November 21, 2024

Buy now

Koalisi Masyarakat Sipil Mendorong Perwakilan Komnas HAM di Papua Barat

Indikatorpapua.com|Manokwari-Lembaga Penelitian, Pengkajian dan Pengembangan Bantuan Hukum (LP3BH) Manokwari bersama sejumlah perwakilan masyarakat sipil di Papua Barat membentuk Tim Percepatan Pembentukan Kantor Perwakilan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) di Papua Barat hari Kamis, (17/12-2020) dalam acara Diskusi Kelompok Terfokus (Focuss Group Discussion/FGD) di salah satu Hotel di Manokwari.

Kegiatan FGD ini merupakan bagian dari program kerjasama LP3BH Manokwari dengan Yayasan Tifa (Tifa Foundation) di Jakarta. Dalam FGD yang difasilitasi oleh Direktur Eksekutif LP3BH Yan Christian Warinussy tersebut diperoleh 5 (lima) catatan penting.

Yaitu, pertama belajar dari kelambatan proses hukum kasus dugaan pelanggaran HAM Berat Wasior 2001 dan Sanggeng Berdarah 2016, serta kasus-kasus dugaan pelanggaran HAM lainnya di Papua Barat berdasarkan UU No.39 Tahun 1999 tentang HAM, maka desakan bagi hadirnya kantor perwakilan Komnas HAM di Manokwari, Papua Barat menjadi urgen.

Kedua, sesuai amanat pasal 45 ayat (1) dan ayat (2) UU No.21 Tahun 2001, maka diperlukan adanya kebijakan dari Gubernur Papua Barat untuk mengajukan rekomendasi dan desak kepada Komnas HAM RI di Jakarta bagi hadirnya Kantor Perwakilan Komnas HAM di Manokwari,

Ketiga penting dibentuk Tim Kerja dalam rangka mendorong percepatan pembangunan Kantor Perwakilan Komnas HAM di Papua Barat dan Keempat, LP3BH tetap menjadi inisiator dan promotor bagi pembentukan Kantor Perwakilan Komnas HAM di Papua Barat.

(Direktur LP3BH Manokwari Yan Cristian Warinussy/foto:Istimewah)

Serta kelima dibentuk Tim Kerja yang diberi nama Tim 17 yang bertugas sebagai bagian dari peran masyarakat sipil dalam mendorong percepatan pembentukan Kantor Perwakilan Komnas HAM Papua Barat.

Tim ini diketuai Mananwir Paul Finsen Mayor, Sekretaris Yuliana Yacomina Numberi dan Juru Bicara Yan Christian Warinussy.

“Tim beranggotakan 20 orang peserta FGD tersebut. Selanjutnya Tim ini dalam waktu dekat akan melakukan audiens dengan Gubernur Papua Barat dan jajarannya serta berbagai pihak yang berkompeten.” Kata Direktur LP3BH Manokwari, Yan Cristian Warinussy.(IP.02)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share