3.9 C
New York
Jumat, November 22, 2024

Buy now

Fasilitas Kesehatan Kerap Kekurangan Oksigen di Masa Pandemi Covid-19

Manokwari||Indikatorpapua.com-Oksigen di sejumlah fasilitas kesehatan baik milik Pemerintah maupun fasilitas kesehatan milil swasta kerap kehabisan stok.

Kondisi ini membuat fasilitas Kesehatan sering merujuk Pasien ke tempat yang memiliki stok Oksigen bahkan keluarga para pasien jika dalam keadaan darurat diminta agar menyediakan atau membeli dari luar.

Hal ini seperti yang kerap dialami di Klinik Kesehatan Divary Medical Center (DMC) yang terletak di Jalan Esau Sesa Manokwari.

Ikbal Maneger Klinik DMC yang ditemui mengkui bahwa di masa Pandemi Covid-19 saat ini, kebutuhan Penggunaan Oksigen sangat meningkat.

“Sebagai fasilitas kesehatan milik swasta kami kerap kekurangan Oksigen, apalagi di masa Pandemi Covid-19 saat ini” kata Ikbal.

Dikatakan sejauh ini untuk mendapatkan Oksigen, Pihak Klinik DMC kerap memesan di salah satu perusahan jasa penyedia yang berlokasi di dekat kawasan pemukiman elit Bumi Marina, Manokwari.

“Kami bukan distributor Oksigen, kami juga kerap kekurangan ketika jumlah pasien yang membutuhkan Oksigen meningkat” ujarnya.

Jadi hal yang bisa dilakukan ketika menghadapi problem leterbatasan Oksigen dengan merujuk pasien le Rumah Sakit Umum atau RS AL Manokwari.

“Kami berharap Pemerintah Daerah dapat memberikan perhatian terkait hal tersebut, sekiranya mengambil kebijakan yang bisa berdampak pada persoalan kekurangan Oksigen di Manokwari” (IP.02)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share