8.6 C
New York
Kamis, November 21, 2024

Buy now

Dugaan Jual Beras Bantuan Kemensos RI, Penetapan Tersangka Masih Menunggu Hasil PKN

Indikatorpapua.com|BINTUNI-Penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Teluk Bintuni telah memanggil dua saksi lagi dalam kasus dugaan Jual Beli Beras Bantuan dari Kementrian Sosial Republik Indonesia Kemensos RI

Hal ini diungkap Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, Iptu. Tomi Samuel Marbun, Kamis (7/10-2021), menurutnya, dua saksi yang dimintai keterangan dalam rangka melengkapi berkas proses Penyidikan dugaan Jual Beli Beras Bansos yang ditanganinya.

“Dua saksi sudah kita periksa, saksi ini dari Teluk Bintuni” kata Iptu Tomi Samuel Marbun

Hingga saat ini Penyidik Satreskrim Polres Teluk Bintuni sudah melakukan pemeriksaan terhadap 5 Saksi, para saksi tersebut 3 berasal dari Manokwari Ibukota Papua Barat dan dua saksi dari Teluk Bintuni.

Marbun juga mengatakan, dalam perkara yang sedang ditangani itu, pihaknya masih menunggu perhitungan kerugian Negara PKN dari Inspektorat Kabupaten Teluk Bintuni

“Penetapan tersangka dalam kasus Jual beli beras bansos dari Kementrian Sosial ini menunggu hasil perhitingan kerugian Negara (PKN) dari Inspektorat, setelah ada hasil PKN baru dilakukan gelar perkara penetapan tersangka” kata Iptu. Tomi S Marbun

Sebelumnya Penyidik Polres Teluk Bintuni mengendus dugaan Jual Beli Beras Bansos dari Kementrian yang dipimpin Tri Rismaharini. Beras yang seharusnya dikonsumsi oleh warga kemudian di perdagangkan kepada Pedagang Lokal.|Laporan Wawan Gunawan

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share