Indikatorpapua.com | Bintuni-Bupati Teluk Bintuni, Papua Barat Petrus Kasihiw membuka Diklat Terpadu Dasar (DTD) yang diselenggarakan Gerakan Pemuda Ansor, Sabtu (18/12/2021).
Pada kesempatan itu Kasihiw berharap GP Ansor serta Banser selalu merenungkan empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika.
Empat pilar tersebut harus benar-benar menopang kehidupan berbangsa dan bernegara, sehingga NKRI menjadi negara yang Baldatun Toyyibatun Warobbun Ghofur.
Ia juga mengajak anggota GP Ansor termasuk Banser senantiasa ikut serta dan selalu membantu pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni untuk mewujudkan masyarakat yang maju ,produktif unggul dan berdaya saing.
Kepada peserta Diklat pesan bupati agar mereka mengikuti pendidikan hingga selesai dengan penuh semangat.
Menurut Bupati Perkaderan yang dilakukan GP Ansor bertujuan untuk menjawab tuntutan masional dan tantangan global. Bahwa untuk mewujudkan sebuah organisasi yang baik diperlukan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi dalam penyelenggaraan organisasinya.
“Untuk menciptakan sumber daya manusia di lperlukan peningkatan mutu profesionalisme, sikap pengabdian dan kesetiaan pada organisasi untuk perjuangan bangsa dan negara, semangat persatuan dan kesatuan,” ujar Bupati.
Petrus menjelaskan, Ansor dilahirkan dari rahim Nahdlatul Ulama dari situasi konflik internal dan tuntutan kebutuhan alamiah. Organisasai inilah yang menjadi cikal bakal berdirinya Gerakan Pemuda Ansor setelah sebelumnya mengalami perubahan nama seperti PPNU, PNU dan Anshoru Nadlotul Oelama (ANO).
Sampai saat ini Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) telah berkembang sedemikian rupa menjadi organisasi kemasyarakatan Pemuda Indonesia yang memiliki watak, kepemudaan, kerakyatan, keislaman dan kebangsaan.
GP Ansor hingga saat ini telah berkembang dan memiliki 443 cabang tingkat kabupaten/kota dibawah koordinasi 32 pengurus wilayah tingkat provinsi hingga tingkat desa.
“Saya kagum kepada GP Ansor karena kemampuannya mengelola keanggotaan khususnya Banser yang memiliki kualitas dan kekuatan tersendiri di tengah masyarakat,” ucapnya.
Banser sebagai kekuatan dari GP Ansor memiliki sikap dan perilaku dengan kesetiaan kepada Negara, bermoral dan bermental baik, profesinal, dan sadar akan tanggungjawabnya sebagai anggota GP Ansor, serta mampu menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa.
Turut hadir dalam kegiatan itu Wakil Bupati Matret Kokop serta dua anggota DPR Provinsi Papua Barat yakni Syamsudin Seknun dan, Abdu Rumkel. | Laporan Muhammad Iqbal