Indikatorpapua.com|Jayapura-Terjadi kontak senjata antara Tentara Pembebasan Nasioal Papua Barat, Organisasi Papua Merdeka TPNPB OPM dan Satgas Nemengkawi di Distrik Kiwirok Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Minggu (26-9-2021) pagi.
“Panglima kodap XV Ngalum Kupel Brigadir Jenderal Lamek Alipky Taplo bertanggung jawab atas Penembakan hari ini Tanggal 26 September 2021 di Distrik Kiwirok Kabupaten Pengunungan Bintang Papua.”kata Juru Bicara Sebby Sambom kepada media ini.
Dia mengatakan, Kami Militer TPNPB-OPM Kodap XV Ngalum Kupel siap menghadapi Kedatangan Ribuan Pasukan Teroris NKRI TNI-POLRI di Tanah Ngalum sampai kapan pun kami tetap Perang sampai Papua Merdeka.
“Hari ini Pagi subuh Kami sudah Tembak mati Pasukan TNI-Polri sekitar 2 orang luka-luka kami belum bisa pastikan namun soal berapa yang mati berapa yang luka itu urusan mereka bisa umukan kah tidak yang penting Perang kami tetap eksis sampai Papua Merdeka” Pesan Lamek Taplo melalui Sebby.
“Perang Lanjutan masih bertahan jika Laporan selanjutnya akan kami sampaikan terima kasih.” Tambahnya
Dikatakan oleh Sebby, sementara Pihak TPNPB-OPM dalam peristiwa baku tembak tersebut belum ada korban tewas maupun luka ringan “Pihak Militer Kami sudah bunu 2 orang tewas dan luka dan korban tewas lain kami belum bisa pastikan karena situasi tidak medukung.” Jelasnya menambahkan.
Informasi yang dihimpun media ini, Insiden tersebut TPNPB OPM menembak Bharada Muhamad Kurniadi, Anggota Brimob yang tergabung dalam Satgas Nemengkawi.|Laporan Mohamad Raharusun