
Teluk Bintuni, INDIKATORPAPUA.COM – Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan yang layak, Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Teluk Bintuni, Dr. Henry D. Kapuangan, didampingi Kasi Ketenagaan Sharun Tatuta, S.Pd., serta Pengawas Sekolah Sukri, melakukan kunjungan kerja ke sejumlah sekolah di wilayah Distrik Tuhiba pada Sabtu (22/2/2025).


Kunjungan ini bertujuan untuk memotret dari dekat wajah pendidikan dan mengevaluasi ketersediaan tenaga pendidik, memastikan kelancaran proses belajar mengajar, serta berdialog langsung dengan para guru guna mengidentifikasi kebutuhan dan kendala yang dihadapi di lapangan.
Sejumlah sekolah yang dikunjungi antara lain SD YPPK Sibena yang mengajukan permintaan tambahan guru, SD Inpres Sibena 1 yang membutuhkan fasilitas MCK dan rumah dinas guru (kopel guru), serta SMP Negeri Sibena yang mengajukan kebutuhan guru agama Kristen dan Katolik serta rumah dinas guru. Sementara itu, SD Inpres Sibena 2 melaporkan kondisi bangunan yang mulai lapuk dan mendesak untuk direnovasi, serta membutuhkan guru agama Islam dan fasilitas kopel guru.
Menanggapi hasil kunjungan tersebut, Kepala Dinas Dikpora menyatakan bahwa pihaknya akan segera mengevaluasi dan memprogramkan perbaikan fasilitas pendidikan yang sudah dianggap tidak layak. Selain itu, kebutuhan tenaga pengajar akan segera dipenuhi dengan pergeseran guru guna memastikan setiap sekolah memiliki tenaga pendidik yang memadai.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah Distrik Tuhiba dan memastikan bahwa setiap siswa mendapatkan hak belajar yang layak dan berkualitas, dari mulai wilayah perkotaan hingga kampung-kampung.
Pewarta : Wawan.