8.3 C
New York
Kamis, Maret 28, 2024

Buy now

Walikota Sorong Tanggapi Aksi Satpol PP Menghadang Vaksinasi Partai Nasdem

Indikatorpapua.com|SORONG-Walikota Sorong, Lambert Jimtmau menanggapi insiden penghadangan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Sorong terhadap kegiatan vaksinasi yang digelar Partai Nasdem.

Dikonfirmasi melalui sambungan telpon, Sabtu (21/8-2021) Lambert Jitmau mengatakan bahwa alasan Kasat Satpol PP hendak membubarkan kegiatan vaksinasi karena Kota Sorong merupakan Daerah yang memiliki angka Covid-19 tertinggi di Papua Barat.

“Partai Nasdem belum ada ijin untuk melakukan kegiatan Vaksinasi masal dan pembagian sembako di Kota Sorong” kata Walikota Sorong, Lambert Jitmau.

Baca berita terkait, https://indikatorpapua.com/vaksinasi-masal-yang-digelar-partai-nasdem-dihadang-satpol-pp-kota-sorong/

Dia mengatakan bahwa vaksinasi dan pemberian sembako tersebut merupakan kegiatan Partai Nasdem Papua Barat.

“Hari ini sejak pagi sampai malam beliau bukan (dalam kapasitas) Gubernur, beliau adalah Ketua Partai Nasdem Papua Barat. Beliau datang dengan atribut Partai Nasdem tapi yang dampingi beliau semua Pejabat Kantor Gubernur” jelas Lambert

“Sebagian Kepala Dinas, Kepala Badan, Kepala Biro semua ikut beliau, pakai atribut Pemerintah Daerah, wah tidak boleh”tambah Jitmau.

Disisi lain, Jitmau mengatakan bahwa Kota Sorong sebagai kota yang tertinggi kasus Covid-19 sudah sekitar 2 kali melakukan perpanjangan PPKM.

“Baru normal itu tiga atau empat hari ini, masa melakukan kumpul-kumpul lagi untuk mengundang kerumunan lagi” ujar Lambert Jitmau.

Jadi kata Walikota bahwa Satpol PP melakukan pembubaran tersebut sebab dihawatirkan mengundang kerumunan karena belum ada ijin.

Dia menegaskan bahwa, Pemerintah Kota Sorong berupaya untuk mencegah penyebaran mata rantai Virus Corona.

Saat disinggung soal surat ijin satgas Covid-19 Papua Barat dalam kegiatan Partai Nasdem, Jitmau menegaskan bahwa, sangat aneh bahwa ini Wilayah Administrasi Pemerintahan Kota Sorong tapi kegiatan dapat ijin dari Provinsi.

“Dorang tidak menghargai Daerah tingkat dua kah, saya ini bukan diangkat Gubernur supaya saya tunduk pada dia” tegas Walikota Sorong|Laporan Mohamad Raharusun

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share