9.2 C
New York
Sabtu, April 20, 2024

Buy now

TABAYUN Bersama Kepala SAR, Kuasa Hukum; Dirman Bukan Bagian dari Rombongan Gubernur

Indikatorpapua.com|MANOKWARI-Kepala Kantor SAR Manokwari dengan Kuasa Hukum Gubernur Papua Barat melakukan pertemuan, sekaligus saling TABAYUN tentang Korban yang hanyut di Sungai Didohu Kabupaten Pegunungan Arfak, akhir pekan lalu.

Upaya Tabayun ini dilakukan mengingat dalam pemberitaan Media masa sebelumnya yang dirilis  Kantor SAR Manokwari terkait insiden Orang Hilang atau Hanyut di Sungai Didohu,  dalam narasi rilis disebutkan Dirman pria 32 Tahun yang hanyut di sungai merupakan rombongan dari Gubernur Papua Barat saat berkunjung ke Daerah Pegaf Sabtu (13/3-2021) lalu.


“Sebagai Advokat dan Pengacara Gubernur Papua Barat, saya menegaskan bahwa korban atas nama Dirman (32) tahun yang diduga hanyut tertelan banjir di Sungai Didohu, Sabtu (13/3) sekitar pukul 14:00 wit sesungguhnya bukan bagian dari rombongan Bapak Gubernur Papua Barat yang adalah klien saya.” Kata Yan Cristian Warinussy, Rabu (17/3-2021).


Lebih lanjut kata Warinussy, Sebab korban adalah sopir yang membawa sebuah kendaraan Hilux dan mengantar sekelompok warga masyarakat Kampung Iranmeba yang melakukan penyampaian aspirasi kepada Gubernur Papua Barat Drs.Dominggus Mandacan saat melakukan kunjungan. 

“Jadi setelah bapak Gubernur Papua Barat memberi jawaban atas aspirasinya, maka rombongan masyarakat Kampung Iranmeba tersebut kembali ke kampunya dengan menumpang mobil yang dikendarai korban. Sementara Gubernur Mandacan dan rombongan langsung melanjutkan perjalanan ke kota Manokwari.” Jelas Yan Warinussy

Dikatakan bahwa, setelah korban menurunkan para penumpangnya di kampung Iranmba dan saat kembali dia melintasi Sungai Didohu dan diduga keras mengalami musibah mobilnya terseret banjir sungai tersebut dan dia hilang hingga saat ini. 

“Jadi korban Dirman bukan merupakan bagian dari rombongan Gubernur Papua Barat. Hal ini saya tegaskan berdasarkan keterangan saksi fakta yang hadir saat itu dan klarifikasi dari Kepala Badan SAR Nasional Manokwari, Monce Bruruy.” Tegasnya.

Sebelumnya Kepala Badan SAR Manokwari Monce Brury merilis klarifikasi kepada Awak Media, ia menyebutkan sekaligus menegaskan bahwa Korban Dirman bukan termasuk rombongan Gubernur Papua Barat.

Hingga Hari ke 4 Rabu (17-3/2021) pencarian masih belum membuahkan hasil. sehingga tim yang kembali dari penyisiran kemudian melakukan Debriefing, Setelah berkoordinasi dengan keluarga korban bahwa di karenakan faktor geografis yang sering hujan serta akses pencarian yang dilalui melewati aliran sungai deras dan bebatuan.

“Karna tidak efektif lagi melakukan Operasi SAR. dan juga tidak ditemukannya tanda tanda korban maka ops SAR di HENTIKAN dan akan dilanjutkan dengan pemantauan.” Kata Kepala Kantor SAR melalui Rilis.|Mohamad Raharusun

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share