9.5 C
New York
Sabtu, April 20, 2024

Buy now

Ritual Adat Suku Mayrasi Menyambut Kehadiran Ketua Umum Dewan Adat Papua

Indikatorpapua.com|Kaimana-Mananwir Beba Yan Pieter Yarangga Ketua Umum Dewan Adat Papua dengan didampingi oleh Mananwir Paul Finsen Mayor,S.IP Ketua DAP Wilayah III Doberay, tiba di Bandara Utarom Kabupaten Kaimana, Jumat (22/10-2021)

Kehadiran Kedua tokoh adat itu disambut dengan ritual adat suku Mayrasi, di Kabupaten Kaimana, Papua barat. Keduanya ke Kaimana dalam rangka Konfrensi Besar Masyarakat Adat Papua ke IV

Masyarakat Adat Papua di kabupaten Kaimana bersama dengan Ketua Panitia Konferensi Besar Masyarakat Adat Papua Ke Empat ( KBMAP KE IV), Dewan Adat Daerah Kaimana, bersama Penjaga Tanah Papua ( PETAPA) atau dikenal dengan Polisi Adat.

Dengan berseragam Serba hitam, Sekitar 70-an anggota Polisi Adat memadati Bandara Utarom Kabupaten Kaimana untuk menjemput dan melakukan pengawalan ketat terhadap kedua pemimpin adat Papua ini

Masyarakat Adat Suku Mayrasi datang dengan membawa Sejumlah atribut adatnya dan melakukan Ritual Adat Suku Mayrasi dalam menyambut kedatangan seorang Tamu Terhormat, pemimpin Besar Orang Papua.

Setelah kedua pemimpin adat Papua ini disambut dengan Ritual Adat Suku Mayrasi lalu dilanjutkan dengan berisitirahat sebentar di VIP room bandara Utarom, kemudian berdoa di VIP room setelah itu melanjutkan perjalanan ke Sekretariat KBMAP KE IV.

Setibanya di sana langsung diantar ke lantai dua untuk kemudian makan siang bersama dengan sejumlah Pimpinan Dewan Adat Daerah Kaimana dan Panitia KBMAP KE IV di Kaimana.

“Setelah selesai makan, kembali ke Hotel untuk istirahat sejenak kemudian dilanjutkan dengan meninjau lokasi Pameran dan pagelaran budaya.”kata Mananwir Paul Vincent Mayor

Lalu dilanjutkan dengan meninjau lokasi gedung Olahraga Kaimana yang baru di bangun dan akan dipakai untuk Tempat. Dilaksanakannya Konferensi Besar Masyarakat Adat Papua ke empat di Kaimana.

Setelah itu kedua pemimpin adat Papua ini dikawal oleh Polisi Adat kembali ke Hotel untuk istirahat dan hotel di jaga ketat oleh 10 anggota polisi Adat Papua.

Dalam jadwal, KM.Nusantara 98 dikabarkan akan tiba di pelabuhan Kaimana dengan membawa sekitar 800an peserta Konferensi Besar Masyarakat Adat Papua dan akan disambut oleh masyarakat adat Papua di Kabupaten Kaimana, sabtu (23/10-2021)

Peserta Konferensi Besar Masyarakat Adat Papua yang besok tiba di Kaimana berasal dari berbagai kabupaten kota di Tanah Papua.|Laporan Mohamad Raharusun

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share