8.3 C
New York
Kamis, Maret 28, 2024

Buy now

Hasil Dialog Pemuda Katolik, Sebagai Rekomendasi 18 Tahun Kabupaten Teluk Bintuni

Indikatorpapua.com|BINTUNI-Pemuda Katolik Cabang Teluk Bintuni menggelar Dialog dan doa bersama dalam rangka peringatan 18 Tahun peringatan lahirnya Teluk Bintuni sebagai Kabupaten

Ketua Pemuda Katolik Komcab Teluk Bintuni Yustina Ogonay, saat ditemui di dermaga pelabuhan Delta Kelurahan Bintuni Barat pada hari Jumat (11/6) menyampaikan, diselenggarakan di Aula Paroki Santo Yohanis KM 2 Bintuni pada tanggal (9/6) lalu

Pemuda Katolik menggelar syukuran dan dialog dalam rangka HUT ke-18 Kabupaten Teluk Bintuni yang bertujuan sebagai fasilitator membuat dialog publik yang menghadirkan para tokoh pemekaran yang masih ada maupun yang sudah meninggal dengan diwakili dari pihak keluarga. 

Agar menghasilkan sebuah rekomendasi yang akan di teruskan kepada Pemerintah Daerah, guna merefleksi kembali atas gagasan atau konsep dan ide dibalik pemekaran Kabupaten Bintuni yang sudah menginjak usia ke 18 tahun ini, terkait siapa yang menggagas siapa yang menulis, dan siapa-siapa saja yang telah ikut memperjuangkan dan mereka adalah tokoh-tokoh pada saat itu.

“Dari pemerintah Daerah diwakili oleh bapak Deky Asmoruf, dari tokoh yang hadir seperti bapak Jumat Iribaram, bapak Ismail Asmorom dan para tokoh lainnya, sedangkan dari pihak keamanan juga hadir, dan memang itu dialog publik yang dilakukan secara terbuka untuk umum” terangnya

Hal ini harus benar-benar dicatat sebagai lembaran dokumen untuk dapat diketahui oleh semua para generasi generasi penerus di Teluk Bintuni.

“Nanti tertulis sejarah dan nama-nama para tokoh pemekaran kala itu, supaya ini dapat dikenang oleh dari generasi ke generasi, jadi sejarah dari pemekaran bukan hanya sebuah cerita dari mulut ke mulut tetapi ada dalam bentuk dokumen asli” ungkapnya

Lebih lanjut Yustina juga menyampaikan, dengan adanya dokumen tersebut sehingga dapat menjadi rujukan oleh Kepala daerah kepada kepala daerah berikutnya dalam membuat visi misi dan tidak keluar dari apa yang telah digagas oleh tokoh-tokoh pendahulu kita yang telah memperjuangkan lahirnya Kabupaten ini.

Yustina juga berharap diusia Kabupaten Teluk Bintuni yang sudah ke-18 Tahun ini, khususnya bagi kita kaum perempuan tidak lagi bergerak pasif, melainkan kita harus berperan aktif, seperti berada dan ikut di organisasi-organisasi Non Pemerintah maupun organisasi Pemerintah, dan kita harus bisa memberikan kontribusi-kontribusi pembangunan di Daerah.

“Kita  tidak hanya berperan urusan garis belakang saja, tetapi seharusnya saat ini perempuan harus juga berada pada garis terdepan bersama dengan kita punya saudara laki-laki yang ada di Kabupaten Teluk Bintuni” tutupnya.|Laporan: Wawan Gunawan

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share