6.6 C
New York
Jumat, Maret 29, 2024

Buy now

Bicara Pelanggaran HAM Pasca Pembunuhan Prajurit TNI, Bupati Maybrat Tantang ke TKP

Indikatorpapua.com|SORONG-Bernad Sagrim, Bupati Kabupaten Maybrat gerah dengan informasi miring terkait pelanggaran HAM serta pengusiran warga dan Pembakaran Tempat Ibadah di Daerahnya pasca Insiden Pembunuhan 4 Prajurit TNI AD Kamis (2/9-2021) lalu.

Tidak tanggung-tanggung Orang Nomor satu di Maybrat itu menegaskan akan menyiapkan uang untuk membeli tiket pesawat serta menyiapkan kendaraan dari Sorong ke Maybrat bagi sebagian orang yang bicara tentang kondisi Maybrat pasca peristiwa Subuh berdarah itu.

“Bilang dorang itu datang ke sini, Orang yang bicara itu kamu bilang dorang, Pak Bupati bilang dorang datang disini” kata Bupati Maybrat, Bernad Sagrim Jumat (10/9-2021).

“Yang bilang Pelanggaran Ham, yang bilang kita bakar rumah warga, kita bakar gereja yang bilang kita usir Masyatakat keluar itu bilang datang ke sini” tegas Sagrim.

Bupati menegaskan bahwa, ia akan siapkan uang untuk tiket bahkan menyiapkan Kendaraan dari Sorong ke Maybrat.

“Kita akan antar mereka, saya dengan Pak Dandim dan Pak Kapolres kita akan antar mereka ke masing-masing titik, supaya mereka tau, jangan dari luar saja bicara” ujarnya.

Bupati menekankan sebagai umat beragama, hal itu hanya menambah dosa ” Kita orang Indonesia siapa yang tidak punya Agama, saya dan kita semua punya agama, hukum pertama itu mengasihi Tuhan kemudian mengasihi sesama” jelasnya.

Dikatakan bahwa tidak ada Hukum apapun yang membolehkan saling membunuh sesama secara Sadis.

“Kemarin saya ada WA (Whatsaap) dengan Pak Dandim dan Pak Danrem bahwa ini Pembunuhan secara sadis tetapi ini mereka Fitnah secara Sadis lagi” tutur Bernad Sagrim.

Bupati memastikan bahwa situasi di Maybrat saat ini dalam keadaan Aman, bahkan perjalanan Bupati dari Maybrat ke Sorong tanpa kendala.

“Kan tadi kami turun tadi aman-aman saja to, sebentar kalau saya tidak cape saya antar kamu lagi biar kamu tau keadaan, biasa saja” katanya.

Meski demikian, Bupati mengatakan sebagaimana Warga Masyarakat wajar jika mereka sedikit mereka takut, bukan seperti yang disebutkan mereka merasa takut sehingga mereka tidak akan kembali.

“Dorang pastikan kalau keadaan pulih mereka pasti kembali. Kita juga terus menyampaikan himbauan terus” ujarnya.

Sebelumnya pada Minggu 5 September 2021 pekan lalu, rombongan Danrem 181/PVT Sorong dan sejumlah pejabat TNI Polri dihadang dengan pemalangan jalan dan pemutusan alses Jembatan kayu, Rombongan juga sempat kontak senjata dengan kelompok yang diklaim sebagai TPNPB OPM.|Laporan Mohamad Raharusun

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,913PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Bintuni. Pada momentum kelahiran Nabi besar Muhammad SAW 12 Robbiul awal 1443 H / 2021 M Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso, S.HI mengajak seluruh lapisan warga masyarakat khususnya umat muslim yang berada di Kabupaten Teluk Bintuni agar dapat mengambil Hikmah dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."Peringatan Maulid Nabi ini tentunya merupakan refleksi umat Islam terhadap Baginda tercinta Rosulullah SAW, atas kelahirannya, maupun perjuangannya dalam syiar Islam" kata Subuh. Senin (25/10/2021).Diungkapkan Subuh Refideso, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga memiliki makna dan tujuan yang positif, baik yang dilaksanakan oleh tiap-tiap Pengurus Takmir Masjid, lembaga-lembaga kerukunan kemasyarakatan lainnya, ini semua patut diteladani oleh setiap umat muslim."Saya mewakili seluruh pengurus MUI memberikan Apresiasi dan mensupport kepada lapisan masyarakat yang telah berjibaku untuk meneladani kelahiran dan perjuangan Baginda Rasulullah SAW" ungkapnya.Ahmad Subuh Refideso juga menjelaskan, giat Maulidur Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan kita hubungan sesama mahluk ciptaanNYA maupun hubungan kepada sang Pencipta, yang tentunya demi terwujudnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara."Hablum Minallah, Hablum Minannas" jelas SubuhSubuh juga berharap kepada Pemerintah Daerah seyogyanya dapat memberikan support dan dukungannya atas semua kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan, karena ini merupakan bagian dari visi misi Kepala Daerah khusus Pembangunan dibidang Keagamaan.
Total
0
Share