-1.5 C
New York
Sabtu, Februari 15, 2025

Buy now

Aksi Mogok Guru di Teluk Bintuni, Proses Belajar Mengajar SD Terpadu Akan Dialihkan ke Metode Daring

Teluk Bintuni, INDIKATORPAPUA.COM – Aksi mogok proses belajar mengajar yang terjadi di sejumlah sekolah di Kabupaten Teluk Bintuni telah menimbulkan kekhawatiran mengenai hak siswa untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Menyikapi situasi tersebut, Kepala Sekolah SD Negeri Terpadu Teluk Bintuni, Ahmad Tamim, saat di temui menyatakan berencana mengagendakan proses belajar mengajar menggunakan metode daring. Kamis (16/1/2024).

Menurut Ahmad Tamim, langkah ini diambil untuk memastikan peserta didik tetap menerima materi pelajaran meskipun terjadi aksi mogok. “Anak-anak kita tidak boleh ketinggalan mata pelajaran, terutama karena semester ini sebentar lagi akan memasuki libur bulan puasa. Maka dari itu, kami berinisiatif untuk memulai pembelajaran daring sebagai solusi sementara,” ungkapnya.

Situasi ini tidak hanya berdampak pada siswa, tetapi juga pada orang tua yang merasa khawatir anak-anak mereka kehilangan waktu belajar. Salah seorang wali murid, yang tidak ingin disebutkan namanya, mengungkapkan kekecewaannya terhadap kondisi ini. “Kami berharap pemerintah segera turun tangan untuk menyelesaikan masalah ini agar anak-anak bisa kembali belajar seperti biasa,” ujarnya.

Sementara itu, metode daring yang direncanakan Kepala Sekolah SD Negeri Terpadu diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk meminimalisir dampak dari aksi mogok ini, meskipun masih ada kendala teknis seperti akses internet di beberapa wilayah yang belum memadai.

Pendidikan adalah hak dasar setiap anak. Oleh karena itu, semua pihak diharapkan dapat bekerja sama untuk mengatasi persoalan ini demi masa depan generasi penerus bangsa.

Pewarta : Wawan.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini